MPC – TIMIKA. GKI Jemaat Imanuel Timika Minggu (2/6/2024) melaksanakan pisah sambut pelayan firman (pendeta) dari Pdt Martha Magdalena Korwa, S.si kepada Pdt Jolanda Olga Sopaheluwakan, S.Ag. Acara tersebut langsung dihadiri Badan Pekerja Klasis (BPK) Mimika yang diwakili Bidang Wilayah Transmigrasi Pdt Nahum Kamawa S.Th, serta BPPG Ibu Albertin Lame
Sebelum digelarnya pisah sambut diawali dengan ibadah yang dipimpin Ketua Pelaksana Harian Majelis (PHMJ) lama Pdt Martha M Korwa dan mengambil bacaan Alkitab Kejadian 41:1-51
Dalam sambutan BPK Mimika yang diwakili Wilayah Transmigrasi Pdt Nahum Kamawa S.Th, menjelaskan, serahterima itu patut disyukuri dan perlu dukungan semua jemaat agar membawa dinamika pelayanan kedepan kususnya di jemaat Imanuel.
Kata Pdt Nahum, jabatan fungsional adalah jabatan pendeta yang melayani umat sementara Jabatan struktural dalam jemaat adalah Ketua PHMJ.
“Saya tekankan, setiap serahterima jabatan, baik jabatan fungsional atau struktural harus menjadi tentram bagi semua pelayanan yang tidak bertentangan dengan misi gereja, sinode, Klasis serta jemaat sehingga apa yang perlu dilakukan harus menempuh rapat tingkat jemaat sehingga keputusan tidak menyimpang namun searah demi pelayanan,” ujar Pdt Nahum
Lanjutnya, Serahterima jabatan adalah dimaknai dengan sebuah panggilan untuk melayani sehingga Yesus Kristus dimuliakan didalam pelayanan umat.
“Atas nama BP Klasis Mimika dan GKI tanah Papua mengucapkan terimakasih atas dedikasi dan pengabdian Pdt Martha M Korwa dalam melayani jemaat Imanuel Timika selama 3 tahun 1 bulan,”
“Tugas tanggungjawab yang diemban pendeta Martha Korwa telah menanamkan hal yang baik sehingga akan menjadi spirit bagi jemaat dan menjadi sukacita bagi jemaat kedepan dan menyambut pelayan firman baru bersama sama dan bersinergi dalam pelayanan,” tuturnya.
Sementara Wakil Ketua PHMJ Imanuel Yulius Lobo, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pdt Martha Korwa atas segala kerjasamanya dan banyak memberikan nasehat sehingga selama pelayanan jemaat Imanuel mendapat kepercayaan dari Klasis pada sidang pertama dan sekarang ini sedang menatap pembangunan gedung gereja baru.
“Meski sering terjadi perbedaan pendapat itu dikarenakan demi pelayanan umat. Dan kami jemaat menyambut dengan sukacita Pdt Julanda menjadi pelayan firman serta ketua PHMJ harapannya dapat membimbing dan menuntun jemaat agar pelayan dapat bertumbuh ditengah tengah jemaat, apalagi diperhadapkan dengan pembangunan gedung gereja,” ucapnya
Sedangkan Pdt Martha M Korwa menyampaikan permohonan maaf jika dalam panggilan pelayanan ada utur kata dimaafkan dan terimakasih kepada jemaat telah ada dalam kebersamaan dan kita saling mendoakan
Pisah sambut tersebut diakhiri dengan pemberian cenderamata kepada Pdt Martha M Korwa oleh jemaat yang dimulai dari jajaran majelis, setiap rayon, unsur, panitia pembangunan serta HHBG Jemaat Imanuel Timika. (Redaksi)