PEMASANGAN bendera pada setiap rumah warga yang hampir dapat dipastikan tidak digubris kebanyakan warga memasuki perayaan dan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 pada 17 Agustus 2024, merupakan pertanda buruk pada nasib Ideologi kebangsaan NKRI pada aspek sosial politik yang sementara terjadi di seantero tanah Papua dan Kabupaten Mimika Provinsi Papua Tengah khususnya.
Ini juga harus menjadi penting untuk menilai dampak merosotnya ideologi kebangsaan yang sedang terjadi di tanah Papua ini, khususnya di Mimika Papua Tengah. Ideologi kebangsaan yang semakin memudar karena ketidakpuasan sosial dan politik yang meluas. Terdapat ketegangan antara aspirasi lokal dan kesulitan pemerintah dalam menjawab tuntutan otonomi dan kesejahteraan. Fenomena ini menunjukkan bahwa ideologi kebangsaan yang inklusif dan adil semakin terpinggirkan, mempengaruhi stabilitas dan persatuan negara.
Menghadapi tantangan ini, jelas dibutuhkan upaya lebih lanjut dalam membangun rasa kebangsaan yang mampu merangkul keberagaman dan memenuhi harapan masyarakat di tanah Papua.
Pertanyaannya, bagaimana dengan kerja-kerja pemerintah melalui Kantor Kesatuan Bangsa, atau TNI Polri melalui aktivitas intelegen-nya selama ini? Benarkah semua ditujukan untuk terus peduli pada kemeriahan HUT Kemerdekaan RI??? Atau adakah konsentrasi baru yang lebih dipedulikan? Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-79… MERDEKA! (Redaksi)