Menu

Mode Gelap
Johannes Rettob Fokus pada Penataan Birokrasi dan Peningkatan Kinerja Pemerintahan di Mimika Lembaga Adat Mimika Tantang Pemerintah: Stop Politisasi, Tolak Pj Bupati Baru! Bentrok Warga di Jalan C Heatubun Timika Berakhir dengan Kesepakatan Damai Pemkab Mimika Siapkan 280 Formasi Khusus CPNS untuk Putra-Putri OAP Komunitas Kovac Timika Bangun Tugu Helm di SP 2 Cenderawasih untuk Tingkatkan Kesadaran Penggunaan Helm PJ Gubernur Papua Tengah Tegaskan : ASN Harus Netral Menjelang Pilkada 2024

Artikel

Pemkab Mimika Fokus Tingkatkan Produksi Telur Ayam untuk Mendukung Kebutuhan Lokal dan Program MBG

badge-check


					drh. Sabelina Fitriani, Kepala Dinas Peternakan Mimika, (Foto : res) Perbesar

drh. Sabelina Fitriani, Kepala Dinas Peternakan Mimika, (Foto : res)

Advertisements

MPC – TIMIKA. Pemerintah Kabupaten Mimika, Papua Tengah, mendorong para peternak ayam petelur di wilayahnya untuk meningkatkan produksi telur guna memenuhi kebutuhan masyarakat serta mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemkab Mimika, Sabelina Fitriani, mengatakan bahwa produksi telur ayam lokal telah mencapai puncaknya, dengan harapan produksi dapat mencapai 15 ton per hari.

“Ini akan mencukupi kebutuhan masyarakat dan juga mendukung program MBG di Mimika,” ujarnya di Timika pada Minggu.

Sabelina menambahkan bahwa selama ini kebutuhan telur ayam di Mimika sudah tercukupi dari hasil produksi lokal, bahkan melebihi jumlah kebutuhan, dengan sebagian dikirim ke daerah lain di Papua, seperti Kabupaten Asmat dan Wamena.

“Produksi telur ayam di Mimika rata-rata mencapai 14 ton per hari, sementara kebutuhan masyarakat sekitar 11 ton,” jelasnya.

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemkab Mimika terus memberikan pendampingan kepada lebih dari 130 peternak ayam petelur dan 37 peternak ayam potong agar dapat meningkatkan produksi mereka, terutama untuk memenuhi kebutuhan lokal dan mendukung program MBG.

Sekitar 30% dari jumlah peternak ayam petelur dan ayam potong di Mimika adalah Orang Asli Papua (OAP). (res)

Baca Lainnya

Saidiman Dikembalikan Jabat Kepala Puskesmas Limau Asri

9 Mei 2025 - 12:47 WIT

Dinas Kesehatan Mimika Upayakan Semua Nakes & Non-Nakes Jadi PPPK

9 Mei 2025 - 12:37 WIT

Trending di Artikel